Dampak Positif Dan Dampak Negatif Kopi Bagi Kesehatan

Sabtu, 23 Februari 2013

Dampak Positif Dan Dampak Negatif Kopi Bagi Kesehatan

1. Nutrisi Otak
Kafein dalam kopi mempunyai fungsi untuk menjaga fungsi otak agar tetap terjaga. Banyak orang yang sudah kecanduan kopi mengaku tidak bisa fokus dalam bekerja jika tidak minum kopi.
2. Pereda Stress
Stress dan kopi itu bersinergi. Bener banget Manfaat Kopi Bagi Kesehatan ini dapat meredakan stress. Stress dalam pekerjaan, kuliah, dan lainnya bisa diatasi dengan mengonsumsi kopi. Jangankan meminum kopinya, mencium bau kopi aja merupakan relaksasi bagi otak sehingga stress dapat reda.
3. Mengobati Diabetes
Kandungan asam klorogenat di dalam kopi dapat menghambat penyerapan gula di saluran pencernaan. Kopi dapat menurunkan diabetes hingga 50%. Asam klorogenat dalam kopi juga berfungsi untuk membentuk insulin.
4. Keindahan Kulit
Selain bisa diminum dan memberikan Manfaat bagi kesehatan, kopi yang belum diolah menjadi minuman juga sangat bermanfaat untuk keindahan kulit. Biasa para wanita menggunakan kopi untuk kecantikan dengan cara lulur dan masker. Banyak sekali salon-salon yang menawarkan therapy spa kopi.
5. Melindungi Gigi
Kopi mempunyai kemampuan atibakteri dan antilengket, sehingga dapat mencegah bakteri penyebab gigi berlubang.Minum kopi secangkir dalam sehari dapat mencegah kanker mulut. Bahan yang terdapat dalam kopi dapat mencegah pertumbuhan sel kanker dan kerusakan DNA.
6. Stamina
Kafein dalam kopi dipercaya dapat meningkatkan stamina. Efek kafein adalah memacu kerja jantung sehingga dapat meningkatkan suplai darah ke otot yang menjadikan tubuh tidak cepat kehabisan tenaga.
7. Mengurangi resiko liver
Kopi juga sudah teruji mampu mencegah sirosis hati.dan beberapa penyakit hati lainnya. Hal ini terjadi kerena kandungan antioksidan dan kafein di dalam tiap biji kopi.
8. Pencegah Kanker
Kandungan berbagai senyawa fitokimia dalam serbuk kopi banyak yang bersifat antioksidan dan bisa melawan senyawa radikal bebas penyebab kanker.
Cukup banyak kan Manfaat Kopi Bagi Kesehatan kita.


Dampak Negatif
Semakin populernya minuman kopi, menarik minat para ahli kesehatan untuk menelitinya. Mereka mendapati bahwa kopi miliki lebih dari 500 senyawa kimia, yang salah satunya dinamakan sebagai kafestol. Bahan kimia tersebut muncul saat bubuk kopi dituangi oleh air panas. Kafestol adalah senyawa yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh manusia hingga sebesar sepuluh persen, menurut sebuah peneliti di Belanda.
Kafein, kandungan senyawa dalam kopi yang juga berbahaya mengakibatkan orang terjaga, sulit mengendalikan emosi, hingga menjadi salah satu pemicu kanker. Kafein inilah yang kita kenali sebagai penyebab kecanduan. Hal tersebut biasa terjadi, saat mengkonsumsi kopi lebih dari 250 mg sekaligus atau setara dengan tiga cangkir kopi. Selain itu kopi juga meningkatkan aliran darah dalam ginjal sehingga produksi urine bertambah.
Dalam penelitian lain juga menyebutkan bahwa kopi sebagai penyebab penyakit maag, tukak lambung, dan tukak usus halus, dikarenakan kopi meningkatkan asam dalam lambung dalam jangka waktu yang lama.
Bahkan para ahli memberikan peringatan bagi seseorang yang mengidap penyakit atau gejala serangan jantung, gangguan ginjal dan tekanan darah tinggi untuk mengkonsumsi kopi tak lebih dari secangkir per hari. Bagi para wanita, konsumsi kopi secara berlebihan dapat mengurangi kesuburan hingga meningkatkan dapat resiko terjadinya osteoporosis pada wanita usia menopause.
Para ahli kesehatan masih dirundung dilema dengan hasil penelitian mereka mengenai bahaya kopi bagi kesehatan manusia. Mengapa demikian? Karena para ahli kesehatan hanya meneliti dua kandungan dari 500 senyawa kimia yang terdapat dalam kopi. Sehingga seluruh penelitian hingga saat ini belum dapat dikatakan sebagai hal yang final. Ini menunjukkan, bahwa para ahli kesehatan sendiri tak sepenuhnya melarang mengkonsumsi kopi. Kopi memang nikmat, namun kesehatan jauh lebih penting dibanding menikmati kopi secara berlebihan.
Unsur Kimia Pada Biji Kopi :
Kafein
Trigoneline
Protein dan Asam Amino
Karbohidrat
Asam Alifatik ( asam karboksilat )
Asam Klorogenat
Lemak dan Turunannya
Glikosida
Mineral
Komponen Volatil
Diberitahukan ada banyak sekali jenis dan merek kopi yang mengandung zat kimia berbahaya. Menurut analisis kedokteran, dalam kopi terdapat sejenis senyawa kimia xantin. Derivat senyawa ini meliputi kafein, teofilin dan teobromin dalam coklat.
Kafein ternyata dapat menimbulkan perangsangan terhadap susunan saraf pusat (otak),sistem pernapasan, serta sistem pembuluh darah dan jantung. Sebab itu tidak heran setiap minum kopi dalam jumlah wajar (1-3 cangkir), tubuh kita terasa segar. bergairah, daya pikir lebih cepat, tidak mudah lelah atau mengantuk. Dampak positif ini menyebabkan orang sulit terlepas dari kebiasaan minum kopi.(Tris Harsono)


Sumber:-http://iqbalparabi.com/manfaat-kopi-bagi-kesehatan/
http://www.pantonanews.com/2334-efek-negatif-minum-kopi



0 komentar:

Posting Komentar